Saturday, March 27, 2004

JANGAN PERGI ....

Jangan pergi dariku,
karena belum habis sekaleng coca-cola kuminum,
buku-buku tebal, dan album foto masih berserakan
di mejaku.

Seteguk.... dua teguk,
masih terasa bekas lipstikmu
getir......
menyentuh dahagaku,
melebur dengan aroma tubuhmu
membakar .... menggetarkan....
auraku.

Di pelukanku kudekap erat tubuhmu
"Jangan pergi !", pintaku.

Maret'04

Thursday, March 11, 2004

SEPI NING ATI

Sepi ning ati,
agawe ngalamuning diri
marang mego ing angkoso
marang lintang gemerlaping cahyo
marang mbulan kang ndadari
lan marang sliramu kang tansah aku tresnani.

Maret'04

Friday, March 05, 2004

GERIMIS

Gerimis yang mengguyur tubuh kita
sedari tadi,
tak pernah berhenti membelai
panas tubuhmu, mencari
di setiap lekukan magismu
kehangatan dekapanmu
sungguh-sungguh !

Gerimis itu sungguh-sungguh
menenggelamkanku dalam hasratmu,
kita masih berpelukan saat itu.

Maret'04

Thursday, March 04, 2004

KAU KEMARIN

Kemarin kau sapa aku dengan matamu
Aku suka !
wangi tubuhmu,
pesonamu,
lembut menyentuh kerinduanku.

"Hai ?", kau sisipkan lesung manismu,
satu, dua, tiga kali bibirmu beradu,
tapi tak terdengar, sunyi
di telingaku.

(Terlalu naif 'tuk tak terus memandangmu)

Maret'04

Tuesday, March 02, 2004

MAWAR

Kemarin,
mawar itu bercerita kepadaku
tentang musim semi, saat berhembus
menebar wangi
diantara bebatuan kali,
ikan salem, dan pucuk daun jati

"O ya, Aku menunggu kecupan balasmu !",bisiknya.

Jeda......
atas ceritanya,
aku memandang wajahnya
"Hanya itu ?", jawabku.

Sesaat harumnya menyentuh setiap inchi
...................
bibirku.

Maret'04